Butonpos.com, Pasarwajo – Pemerintah Kabupaten Buton menggelar operasi pasar di dua titik utama, yakni Pasar Kaloko di Kelurahan Takimpo dan Pasar Sabo di Kelurahan Saragi, Kecamatan Pasarwajo. Operasi pasar ini bertujuan untuk memantau harga serta memastikan ketersediaan bahan pokok menjelang Natal, Tahun Baru, dan bulan suci Ramadan.
Pemantauan Harga dan Ketersediaan Stok
Pada 18 Desember 2024, Pemkab Buton melalui Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi, dan Dinas Kebersihan melakukan inspeksi langsung di Pasar Kaloko dan Pasar Sabo. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Buton, Asnawi Jamaluddin, Kadis Kominfo H. Suhardin Sanusi, serta beberapa staf lainnya.
Hasil pemantauan menunjukkan bahwa beberapa bahan pokok mengalami kenaikan harga, seperti beras, minyak goreng, dan gula. Sekda Buton, Asnawi Jamaluddin, menyampaikan bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh pasokan yang terbatas serta meningkatnya permintaan menjelang hari raya.
“Kami terus memantau perkembangan harga di pasar dan berupaya mencari solusi agar masyarakat tetap bisa mendapatkan bahan pokok dengan harga yang wajar,” ujarnya.
Untuk mengatasi lonjakan harga, Pemkab Buton berkoordinasi dengan distributor dan pelaku usaha guna memastikan pasokan tetap terjaga serta mencegah spekulasi harga di pasar.
Salah satu pedagang di Pasar Kaloko, Rahman (40 tahun), mengapresiasi langkah pemerintah dalam mengendalikan harga bahan pokok. Menurutnya, operasi pasar seperti ini sangat membantu baik bagi pedagang maupun masyarakat.
“Sebagai pedagang, kami tentu berharap harga bahan pokok tetap stabil. Kalau harga naik terlalu tinggi, daya beli masyarakat menurun dan itu juga berdampak pada usaha kami. Dengan adanya operasi pasar ini, kami merasa terbantu karena ada kepastian harga dan stok barang lebih terjaga,” ujar Rahman.
Kebersihan Pasar Juga Jadi Perhatian
Disamping mengecek harga barang, kebersihan pasar tidak luput dari perhatian dalam operasi pasar kali ini. Dinas Kebersihan Kabupaten Buton bersama tim inspeksi menyoroti pentingnya menjaga kondisi pasar yang bersih dan sehat guna memberikan kenyamanan bagi pedagang serta masyarakat yang berbelanja.
Sekda Buton mengimbau agar pengelola pasar dan pedagang lebih disiplin dalam menjaga kebersihan lingkungan pasar, terutama dalam pengelolaan sampah dan sanitasi. Ia menekankan bahwa pasar yang bersih tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga mencegah penyebaran penyakit.
Sebagai langkah konkret, Pemkab Buton akan menyediakan bak sampah di beberapa titik strategis di Pasar Kaloko dan Pasar Sabo, sehingga pelaku pasar tidak membuang sampah sembarangan. Penyediaan bak sampah ini bertujuan untuk mempermudah pengelolaan sampah dan menjaga kebersihan lingkungan pasar. Pemerintah juga mengajak masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya agar lingkungan pasar tetap terjaga dengan baik.
Komitmen Pemkab Buton dalam Pengendalian Inflasi
Dengan berbagai upaya ini, Pemkab Buton menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat menjelang perayaan besar. Pemerintah daerah akan terus melakukan pemantauan harga dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengendalikan inflasi serta meringankan beban ekonomi masyarakat.
Saya telah memperbaiki pernyataan Rahman sebagai pedagang di Pasar Kaloko, sesuai dengan permintaan.
Pimred Butonpos – Samsul