Butonpos.com,Saragi — Pasangan calon bupati no urut 3 H. La Ode Naane dan calon wakil bupati H. Akalim menegaskan komitmennya untuk memberdayakan potensi lokal, dan mengoptimalkan sumberdaya yg ada tanpa bergantung pada investor luar. La Ode Naane menanggapi isu yg berkembang bahwa pasangan calon lainya berfokus mencari investor dari luar negeri untuk mendukung pembangunan, ungkapnya pada Rabu malam 6 November 2024.
Menurut La Ode Naane, pembangunan daerah yg berkelanjutan tidak seharusnya bergantung sepenuhnya pada investor luar, yg seringkali membawa kepentingan pribadi. Sebaliknya, Paslon no 3 berencana untuk mengembangkan daerah dgn melibatkan potensi masyarakat lokal, yg menurutnya lebih efektif dan membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat kabupaten Buton.
“Hari ini kita tidak ingin menjadi pihak yg mencari investor luar, tetapi kami bertekad untuk menjadi investor sendiri. Kami akan menginvestasikan sumberdaya yg kita miliki, baik dari sektor pertanian, perikanan, maupun wisata, untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian lokal,” tegas La Ode Naane dalam pernyataan tersebut.
Dalam visinya, La Ode Naane ingin menciptakan iklim investasi yg lebih inklusif, di mana masyarakat kabupaten Buton dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah. Salah satu program unggulan mereka adalah pemberdayaan UMKM lokal dgn memberikan akses yg lebih besar terhadap permodalan dan pasar imbuhnya.
Ha. Naane menekankan pentingnya pengelolaan sunmmber daya alam secara berkelanjutan, sehingga hasilnya dapat di nikmati oleh generasi mendatang tanpa merusak ekosistem. Menurut Naane pendekatan ini tidak hanya lebih menguntungkan dalam jangka panjang, tetapi juga lebih Rama terhadap lingkungan.
H. Naane Akalim menegaskan komitmennya untuk fokus pada pembangunan daerah tanpa bergantung pada donatur atau pihak pihak eksternal. Dalam pidatonya yg berlangsung di Kelurahan Saragi, Naane menyampaikan visi mereka untuk membawa daerah ini menuju kemajuan melalui kebijakan yg berpihak pada masyarakat, tanpa mengorbankan indepensi dan integritas pemerintah tegasnya.
“Visi kami adalah menciptakan pemerintahan yg bersih dan transparan, yg bekerja untuk kesejahteraan rakyat. Kami tidak memerlukan donatur atau sponsor dari pihak pihak tertentu, karena kami percaya bahwa pembangunan daerah dapat tercapai dgn memaksimalkan potensi lokal dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta yg berkomitmen pada kepentingan bersama,” ungkap La Ode Naane.
H. Akalim calon wakil bupati menambahkan, bahwa program program yg akan dijalankan lebih menitikberatkan pada pengelolaan sumber daya alam dannpotensi lokal secara berkelanjutan. “Kami akan fokus pada pengembangan sektor pertanian, Perikan dan pariwisata, serta infrakstruktur yg mendukung kehidupan masyarakat. Kami berkomitmen untuk tidak teroengaruh oleh pihak pihak luar yg bisa membawa kepentingan tertentu, yg bisa mengganggu objektivitas kami dalam memajukan daerah Kabupaten Buton,” ujarnya.
Dalam pidato kampanye, keduanya juga menekankan pentingnya transparansi anggaran dan akuntabilitas dalam setiap proyek pembangunan. Paslon no 3 tambah Akalim, berjanji akan membangun kemitraan yg lebih baik antara pemerintah daerah dgn masyarakat untuk menciptakan program program yg lebih tepat sasaran dan berdaya guna bagi masyarakat kabupaten Buton.
Pidato kampanye yg berlangsung penuh semangat itu di hadiri oleh ratusan pendukung, yg menyatakan dukungan penuh terhadap visi dan misi H. La Ode Naane dan Akalim untuk menjadikan kelurahan Saragi pada khususnya lebih maju dan mandiri, dan daerah kabupaten Buton pada umumnya tutup Akalim.
Redaksi Butonpos –La Unti