Butonpos.com, Pasarwajo – Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Buton terus mengawal proposal pengaspalan jalan menuju situs budaya di Desa Kondowa. Upaya ini dilakukan demi mempercepat akses menuju lokasi wisata budaya yang dinilai memiliki potensi besar dalam pengembangan pariwisata daerah.
Proposal tersebut diserahkan langsung oleh Ketua DPC LAKI Buton, Nurdin, kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buton, Asnawi Jamaluddin, pada 12 Desember 2024 pukul 10:17 WITA. Penyerahan ini merupakan langkah awal dalam upaya mempercepat proses pengajuan dan realisasi pengaspalan jalan tersebut.
Ketua DPC LAKI Buton, Nurdin, menyampaikan bahwa pengajuan proposal ini bertujuan untuk mendukung pengembangan infrastruktur pariwisata di Buton. Menurutnya, akses jalan yang memadai menuju situs budaya akan berdampak langsung pada kemudahan kunjungan wisatawan dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
“Kami dari LAKI Buton berkomitmen untuk mengawal proposal pengaspalan jalan ini hingga terealisasi. Jalan yang memadai akan mempermudah wisatawan berkunjung ke situs budaya Desa Kondowa, sehingga perekonomian masyarakat sekitar juga ikut tumbuh,” ujar Nurdin.
Nurdin juga menegaskan bahwa pengajuan proposal pengaspalan jalan ke situs budaya Kondowa bukan kali ini saja disodorkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Buton. Sebelumnya, masyarakat dan tokoh desa setempat telah berulang kali mengajukan permohonan serupa, namun hingga saat ini belum ada tindak lanjut konkret dari pihak terkait.
“Kami berharap pemerintah segera menindaklanjuti proposal ini, karena jalan menuju situs budaya Kondowa sangat dibutuhkan. Kalau aksesnya bagus, wisatawan akan lebih mudah datang, dan dampaknya akan terasa langsung oleh masyarakat,” ujar salah satu tokoh masyarakat Desa Kondowa.
LAKI Buton menegaskan akan terus memantau perkembangan proposal tersebut hingga ada kepastian dari pihak pemerintah. Pengawalan terhadap proposal ini sejalan dengan visi LAKI untuk mendorong pembangunan infrastruktur yang transparan dan tepat sasaran.
Melalui upaya ini, diharapkan situs budaya Kondowa dapat lebih dikenal luas dan menjadi salah satu destinasi unggulan pariwisata di Kabupaten Buton.
Redaksi Butonpos – Samsul